Tiru Kebiasaan Ini Semoga Lebih Produktif Pada Awal Minggu

Tiru Kebiasaan Ini Semoga Lebih Produktif Pada Awal Minggu


Awal ahad yang gres yaitu waktu yang tepat untuk memompa kembali semangat bekerja Anda. Semangat bekerja secara tak eksklusif akan membantu meningkatkan produktivitas Anda. Selain semangat, kunci untuk menjadi produktif yaitu dengan mengetahui prioritas pekerjaan. 

"Menjadi produktif berarti Anda melaksanakan banyak hal tepat terhadap sesuatu. Tetapi, apa sesuatu itu? Anda sanggup menjadi seorang juru masak yang produktif, profesor, tukang kebun, atau pedagang. Tetapi, pertanyaannya yaitu apa yang Anda coba capai? Semuanya tergantung pada prioritas Anda," kata Robert Pozen, dosen senior dari Harvard Business School. 

Agar ahad ini Anda jadi orang yang lebih produktif, Pozen dan Adam Grant, seorang profesor administrasi di Wharton School, University of Pennsylvania, membuatkan beberapa kebiasaan yang dimiliki orang-orang produktif. 

1. Mereka tidak tergantung pada "e-mail" 
Menurut Pozen, e-mail yaitu salah satu kendala terbesar untuk produktivitas. Kebanyakan orang sering kali kewalahan mendapatkan dan menjawab e-mail, dan mereka tak tahu bagaimana cara menghadapinya. Tak jarang, sehabis mendapatkan e-mail (khususnya wacana pekerjaan), orang jadi merasa tertekan, stres, dan justru menambah beban pikiran. Akibatnya, mereka jadi tak sanggup bekerja lebih baik dan produktif. Pozen menyarankan untuk menjadwalkan waktu mengecek e-mail, setiap 1-2 jam sekali. 

2. Tanggapi "e-mail" sesekali 
Saat mendapatkan e-mail, jangan eksklusif baca semuanya. Bacalah e-mail yang benar-benar layak dibaca dan penting. Pozen juga menyarankan untuk menggunakan taktik OHIO (only handle it once) atau tangani sekali-kali. 


3. Mereka perfeksionis, tapi selektif 
Menjadi seorang yang perfeksionis tidak selalu buruk. Sebaliknya, justru sifat karyawan yang ibarat ini akan sangat dihargai. Tetapi, perfeksionis juga sanggup menjadi bumerang ketika Anda menerapkannya pada hal-hal yang tidak terlalu memerlukan kesempurnaan. Berlatihlah untuk sanggup memilah dan menentukan mana hal-hal yang memang membutuhkan kesempurnaan dan mana yang tidak. 

4. Mereka tidak terjebak dalam kata "harus produktif" 
"Jika tujuan Anda yaitu untuk menjadi produktif, jangan berfokus pada tujuan untuk menjadi produktif. Ini tidak akan memotivasi Anda," kata Grant. Sebaliknya, ia menyarankan untuk meningkatkan motivasi dengan memikirkan alasan mengapa Anda melaksanakan kiprah tersebut. Alasan-alasan tersebut contohnya Anda akan mendapatkan uang untuk keluarga atau membantu sahabat yang membutuhkan bantuan. "Alasan-alasan ini akan membantu Anda berpikir dari sudut pandang yang berbeda. Ketika Anda berpikir bila ini yaitu sebuah kiprah yang membosankan, kemalasan ini akan berubah sebab Anda melaksanakan kiprah ini untuk seseorang yang Anda pedulikan," katanya. 





5. Mereka teliti
Orang yang teliti berarti mempunyai disiplin, sanggup diandalkan, terorganisasi, dan berorientasi pada prestasi. Grant mengatakan, ini yaitu kebiasaan orang-orang yang produktif. Ketika mereka teliti mengerjakan tugasnya, kiprah akan lebih cepat jawaban dan lebih banyak hal lain yang sanggup dikerjakan. 


6. Mereka tidak terlalu perhatikan jam ketika bekerja 
Tidak selamanya bekerja itu yaitu jumlah jam yang dihabiskan di kantor, tapi ini yaitu wacana apa yang Anda sudah capai. Pozen mengatakan, para pekerja terlalu banyak berfokus pada jumlah jam kerja dan khawatir pada hal yang salah sehingga mereka tidak fokus pada apa yang ingin dicapai. 

"Fokus pada jam kerja akan menciptakan orang merasa sudah sangat bekerja keras dan bertanggung jawab, padahal bekerjsama mereka tidak benar-benar mendapatkan hasil," ujarnya. 


7. Mereka memanfaatkan sahabat secara positif 
Orang yang produktif tidak hanya akan menjadwalkan waktu mereka untuk bekerja pada sebuah proyek. Mereka juga akan menggunakan waktunya untuk berkumpul dan bertemu dengan teman-temannya. Di sini mereka juga aan memberi tahu teman-teman terdekatnya wacana proyek yang mereka kerjakan." Cara tersebut akan memotivasi Anda untuk sanggup bekerja lebih ulet lagi. Tentunya Anda tak ingin terlihat ibarat pemalas di depan teman-teman sebab melanggar kesepakatan kerja Anda," ujarnya. 


8. Mereka punya banyak planning dan kemungkinan Jika Anda termasuk orang yang gampang terganggu, cara terbaik untuk mengantisipasi gangguan yaitu dengan mempunyai banyak rencana. Siapkan banyak sekali planning untuk setiap kemungkinan yang ada. 

9. Mereka menyalurkan kecemasan dengan cara yang positif 
Tak dipungkiri bila dalam setiap pekerjaan niscaya ada kecemasan yang menyertai. Ketika merasa cemas, cobalah untuk tetap bersikap tenang. "Ketika merasa cemas, cobalah fokus untuk hal-hal konkret dan menyenangkan dari kiprah Anda," sarannya. 

10. Mereka punya urutan kiprah Buatlah urutan daftar pekerjaan yang ingin dilakukan. Mulailah mengerjakan kiprah yang gampang untuk menawarkan momentum keberhasilan pada diri, kemudian lanjutkan dengan kiprah yang lebih berat. Cara yang demikian akan membantu menyalurkan energi yang lebih konkret kepada kiprah Anda selanjutnya. Kerjakan kiprah dengan contoh yang demikian secara berulang.




Artikel ini telah tayang di Kompas.com dg judul "Tiru Kebiasaan Ini semoga Lebih Produktif pada Awal Minggu", https://lifestyle.kompas.com/read/2014/04/29/1316035/Tiru.Kebiasaan.Ini.agar.Lebih.Produktif.pada.Awal.Minggu


Penulis : Christina Andhika Setyanti
Tips toursm travel

Belum ada Komentar untuk "Tiru Kebiasaan Ini Semoga Lebih Produktif Pada Awal Minggu"

Posting Komentar

Catatan Untuk Para Jejaker
  • Mohon Tinggalkan jejak sesuai dengan judul artikel.
  • Tidak diperbolehkan untuk mempromosikan barang atau berjualan.
  • Dilarang mencantumkan link aktif di komentar.
  • Komentar dengan link aktif akan otomatis dihapus
  • *Berkomentarlah dengan baik, Kepribadian Anda tercemin saat berkomentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel